Pages

 

mengertilah, nyonya.

kesenangan-kesenangan itu bisa hilang dalam sekejap.
sungguh aku tidak peduli, nyonya.
aku hanya ingin dia yang berlari dari kejauhan
membawakanku air.

jangan paksa aku menutup hati,
lalu membutakannya dengan kemakmuran
yang diberi gelar oleh angka.

angka mungkin saja tiba-tiba hilang, nyonya. ia bisa pergi sesukanya.

begitulah, nyonya.
aku hanya ingin dia yang tulus membawakanku air.
air yang mungkin keruh.
namun ia terus mencari kembali yang jernih.
sambil sesekali merawat lukaku.

tidakkah nyonya takut?
jika suatu saat, aku hidup, tapi tak lagi merasa hidup,
akibat kemakmuran fana itu sendiri?

5 comments :

Popular Posts

Gadget #4

 

Gadget #1

Gadget #2

Gadget #3